INFACTUM: Journal of Interfaith, Cultural Understanding and Moderation http://e-journal.iainptk.ac.id/index.php/infactum <p><em>INFACTUM: Journal of Interfaith, Cultural Understanding and Moderation&nbsp;</em>is an interdisciplinary journal of religious studies, published twice a year by the Department of Studi Agama Agama (SAA), IAIN Pontianak, Indonesia. INFACTUM is concern to Religion and Culture studies, such as Islam, Christianity, Buddhism, Hinduism, Judaism, and other religions. Besides, cultural understanding and moderation are include in it studies. The journal mainly publishes research-based articles in the area of religious studies. It may also publish a special issue for special conditions. The regular issues include May and November editions each year. All prospective contributors from various backgrounds are welcome to contribute. Contributions in English should be typed single-space and contain a minimum of 5.000 and a maximum of 8.000 words. The citation should follow APA style with bodynotes. The manuscript should written with Mendeley Reference Manager.</p> en-US elmans@iainptk.ac.id (Elmansyah Elmans Elmansyah) zikysmart@gmail.com (Raziki Waldan) Thu, 25 Jan 2024 08:13:37 +0000 OJS 3.1.1.4 http://blogs.law.harvard.edu/tech/rss 60 FENOMENA FASHION SYAR`I SEBAGAI TREND REMAJA MUSLIM DI KOTA PONTIANAK http://e-journal.iainptk.ac.id/index.php/infactum/article/view/2038 <p><em>Penelitian ini mengungkapkan tentang trend masa kini yang berkaitan tentang&nbsp; fashion.&nbsp; Yang mana fashion di zaman sekarang sangatlah mendunia karena eksistensinya digemari oleh anak-anak remaja. Tak hanya itu saja, fashion menjadi salah satu bagian terpenting dari gaya trend yang kita gunakan sehari-hari</em><em>. Fashion berperan penting dalam keseharian seseorang, fashion, pakaian, atau apapun yang digunakan memiliki peran lebih dari fungsi utamanya yaitu melindungi dari penggunanya.</em><em> Fashion adalah bagian yang tidak terlepas dari penampilan dan gaya keseharian. Kebutuhan pakaian yang membawa kemaslahatan berfungsi sebagai penutup aurat, seiring perkembangan zaman fashion justru menjadi ikon bagi muslimah sebagai identitas jati diri, bangsa dan peradaban. Islam telah menanamkan nilai-nilai filosofi serta menjadi bargading</em></p> <p><em>position bagi umat Islam</em></p> Dinda Nabila Mawaddah ##submission.copyrightStatement## http://e-journal.iainptk.ac.id/index.php/infactum/article/view/2038 Thu, 25 Jan 2024 08:04:17 +0000 VONIS SESAT ALIRAN KEAGAMAAN: STUDY PERSEPSI MASYARAKAT MEMPAWAH TERHADAP GAFATAR 2016 http://e-journal.iainptk.ac.id/index.php/infactum/article/view/1435 <p><strong>Gerakan fajar Nusantara merupakan fenomena menarik di era kontemporer Indonesia. Di tengah berkembangnya rasionalitas dan tumbuhnya agama agama mainstream di dunia, Gafatar lahir sebagai sebuah agama baru. Artikel ini membahas mengenai faktor historis munculnya gafatar. Artikel ini juga melihat fenomena-fenomena yang terjadi, isu utama yang menjadi permasalahan yaitu persepsi masyarakat mengenai gafatar sebagai aliran sesat dan upaya makar. Pihak pemerintah dan media cenderung melebih-lebihkan isu tersebut, sehingga dalam pemahaman masyarakat ini bukanlah isu lagi melainkan fakta</strong></p> Multazam Multazam ##submission.copyrightStatement## http://e-journal.iainptk.ac.id/index.php/infactum/article/view/1435 Thu, 25 Jan 2024 00:00:00 +0000 Peran Pendeta Kristen Dalam Menanamkan Ajaran Agama Kepada Jemaat Gereja Pasca Pandemi ( Studi di Gereja Kristen Kemah Daud di Pontianak Kalimantan Barat ) http://e-journal.iainptk.ac.id/index.php/infactum/article/view/2033 <p><span class="fontstyle0">The role of the pastor is very strategic. That is, in addition to being a teacher and counselor,<br>he is a pastor, administrator, programmer or program designer. As a servant of God who<br>has been anointed with power or mandate (anointing) to carry out God's vision and mission,<br>the task is quite challenging. That is, all these skills need to be used in church ministry. The<br>spiritual development of the congregation as well as the overall ministry specs will be<br>affected when the pastor's role does not fulfill his calling. In this study using qualitative<br>methods because face-to-face investigations and interactions with people in the research<br>area can provide all sources of data. In this case, the researcher uses the phenomenological<br>method to select the phenomenon of the pastor's contribution to the spirituality of church<br>congregations in the Covid-19 era. The researcher takes a qualitative approach to the<br>phenomenon. Phenomenological research basically tries to find out what the phenomenon<br>means. The growth of the faith of congregation members and community members is an<br>important aspect that must have a place in the basic framework of nation building. cover<br>various aspects. Among them are Teaching and Explaining Bible Teachings, then a pastor<br>must be responsible for teaching Bible teachings to his congregation. This includes reading<br>and explaining, as well as explaining the meaning of relevant texts in the Bible. and related<br>to the context of everyday life. The pastor gives sermons and reflections in the church to<br>convey religious messages to the congregation. In this sermon, pastors can dig deeper into<br>religious teachings, provide moral teachings, invite them to refresh the values of Christian<br>life, and provide spiritual motivation.</span> </p> Wahyudi Wahyudi ##submission.copyrightStatement## http://e-journal.iainptk.ac.id/index.php/infactum/article/view/2033 Tue, 30 Jan 2024 09:22:57 +0000 PENGARUH AJARAN KONFUSIANISME TERHADAP BUDAYA TIONGHOA KOTA SINGKAWANG http://e-journal.iainptk.ac.id/index.php/infactum/article/view/2036 <p>Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengevaluasi dampak ajaran Konfusianisme terhadap kebudayaan Tionghoa di Kota Singkawang. Konfusianisme merupakan sebuah sistem filosofis dan nilai-nilai yang telah memberikan kontribusi penting terhadap perkembangan kebudayaan Tionghoa selama berabad-abad. Kota Singkawang, yang terletak di Kalimantan Barat, Indonesia, memiliki sejumlah besar populasi masyarakat Tionghoa yang telah menetap di sana selama beberapa generasi. Penelitian ini akan membahas tentang ajaran Konfusianisme dalam sistem nilai, praktik keagamaan, kehidupan keluarga, dan pendidikan yang berdampak pada kehidupan masyarakat Tionghoa di Kota Singkawang</p> Fadli Raharjo ##submission.copyrightStatement## http://e-journal.iainptk.ac.id/index.php/infactum/article/view/2036 Wed, 31 Jan 2024 00:00:00 +0000 PENOLAKAN MASYARAKAT TERHADAP JEMAAT AHMADIYAH KABUPATEN SINTANG http://e-journal.iainptk.ac.id/index.php/infactum/article/view/1414 <p><em>Penelitian ini bertujuan untuk melihat konstruksi sosial masyarakat atas penolakan keberadaan jemaat Ahmadiyah di kabupaten sintang. Keberadaan Ahmadiyah di kabupaten Sintang tidak seperti di daerah lain yang berada diluar provinsi Kalimantan Barat. Mereka mendapatkan tindakan Intoleransi dari masyarakat setempat sampai terjadi pereksekusian bahkan pembakaran tempat ibadah masjid Miftahul Huda. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dan pendekatan fenomenologi, dimana peneliti memperoleh sumber dari jurnal, artikel, dan library reseach sebagai data yang valid untuk dijadikan penulisan dan mencari tahu tentang konstruksi sosial masyarakat terhadap penolakan keberadaan jemaat Ahmadiyah kabupaten Sintang.</em></p> Nila Nur Laili ##submission.copyrightStatement## http://e-journal.iainptk.ac.id/index.php/infactum/article/view/1414 Wed, 31 Jan 2024 02:23:32 +0000