Pemberian Punishment Bagi Siswa Yang Melakukan Pelanggaran di MAN 2 Pontianak
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mendekripsikan penyebab siswa Madrasah Aliyah Negeri 2 Pontianak datang terlambat, serta apa saja bentuk punishment yang diberikan oleh guru piket kepada siswa yang melakukan pelanggaran berupa datang terlambat dan bagaimana upaya yang dilakukan oleh guru BK untuk menyelesaikan permasalahan tersebut. Jenis penelitian yang digunakan adalah kualitatif. Informan pada penelitian ini yaitu siswa kelas XII MAN 2 Pontianak yang melakukan pelanggaran. Pengumpulan data menggunakan model Miles and Huberman. Hasil penelitian yang diperoleh terkait keterlamabatan siswa di MAN 2 Pontianak sejumlah 87 siswa yang datang terlambat 10 diantaranya diberikan punishment berupa membersihkan lingkungan sekolah dan membaca kitab suci Al-quran. Adapun penyebab siswa datang terlambat dikarenakan macet, bangun kesiangan, hujan, bahkan ada yang tidak memiliki motor maka harus menunggu ojek. Upaya yang dilakukan guru BK yaitu ketika siswa terlambat lebih dari dua kali akan di berikan pembinaan berupa konseling individu. Namun, jika siswa terlambat lebih dari lima kali akan diberikan berupa surat panggilan orang tua.
References
Ali, A. M. (2018). Pendidikan Karakter: Konsep dan Implementasinya. Prenada Media.
Amiruddin, May Sarah, D., Indah Vika, A., Hasibuan, N., Sari Sipahutar, M., Elsa Manora Simamora, F., & Naskah, H. (2022). Pengaruh Pemberian Reward dan Punishment Terhadap Motivasi Belajar Siswa. Jurnal Ilmiah Kependidikan, 2(1), 210–219. https://doi.org/10.47709/educendikia.v2i1.1596
Anggraini, S., Siswanto, J., & Sukamto. (2019). Analisis Dampak Pemberian Reward And Punishment Bagi Siswa SD Negeri Kaliwiru Semarang. Jurnal Mimbar PGSD Undiksha, 7(3), 221–229. file:///C:/Users/acer/Downloads/adminjurnal,+8.+Silvia+Anggraini+221-229.pdf
Bazikho, F. (2023). Pengaruh Punishment Terhadap Kedisiplinan Siswa Kelas X IIS-A Di SMA Swasta Kampus Teluk Dalam. FAGURU: Jurnal Ilmiah Mahasiswa Keguruan, 2(1), 1–14. https://jurnal.uniraya.ac.id/index.php/FAGURU
Ela, Nurhaidah, & Intan. (2017). Pemberian Punishment yang Dilaksanakan Guru di SD Negeri 4 Banda Aceh. Jurnal Ilmiah Pendidikan Guru Sekolah Dasar FKIP Unsyiah, 2(1), 12–21. https://media.neliti.com/media/publications/188409-ID-pemberian-punishment-yang-dilaksanakan-g.pdf
Ely Rahmawati, U. I. H. (2021). Pemberian Sanksi (Hukuman) Terhadap Siswa Terlambat Masuk Sekolah Sebagai Upaya Pembentukan Karakter Disiplin. Indonesian Journal Of Teacher Education, 3(2), 6.
Fadliyani, R. (2019). Upaya Guru BK Dalam Mengurangi Perilaku Terlambat Siswa Dengan Menggunakan Layanan Konseling Individu Di Kelas XI MAS PAB I Sampali. Universitas Islam Negeri Sumatera Utara.
Ikranagara, P. (2014). Pemberian Reward dan Punishment untuk Meningkatkan Kedisiplinan Siswa dalam Pembelajaran IPS Kelas V SD Negeri 1 Kejombang Purbalingga. Universitas Negeri Yogyakarta, 3(2), 1–46. http://journal.stainkudus.ac.id/index.php/equilibrium/article/view/1268/1127
Rosyid, A., & Wahyuni, S. (2021). Metode Reward and Punishment sebagai Basis Peningkatan Kedisiplinan Siswa Madrasah Diniyyah. Jurnal Intelektual: Jurnal Pendidikan Dan Studi Keislaman, 11(2), 137–157. https://doi.org/10.33367/ji.v11i2.1728
Waqiah, W., & Dj, M. Z. (2021). Penerapan Reward dan Punishment Dalam Meningkatkan Motivasi dan Prestasi Belajar Pendidikan Agama Islam Siswa di SMKN 4 Bone. Jurnal Al-Qayyimah, 4(1), 71–84.
Wasono, B. S. B. (2021). Strategi Dalam Meningkatkan Semangat Belajar Siswa. guepedia.
Wibowo, N. I., Khaerunnisa, & Nurhaedah. (2021). Hubungan Pemberian Reward dan Punishment terhadap Kedisiplinan Siswa Sekolah Dasar Kelas Lima di Kabupaten Janeponto. Pinisi Journal of Eduction, 1(2), 161–169.