Kepemimpinan Kepala Madrasah Perempuan di Kabupaten Bengkayang

Authors

  • Uyung Yuliza Mahasiswa Prodi Megister Pendidikan Agama Islam IAIN Pontianak Kalimantan Barat, Indonesia
  • Romawati Romawati Guru Madrsah Ibtidaiyah Negeri 2 Singkawang Kalimantan Barat, Indonesia
  • Ajat Sudarajat Guru Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN 1 Singkaang Kalimantan Barat, Indonesia
  • Marlina Marlina Guru Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Pontianak Kalimantan Barat, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.24260/arfannur.v3i2.615

Keywords:

Leadership, female madrasa principal

Abstract

The purpose of this study is to describe the election and appointment of madrasa heads, acceptance of the leadership of female madrasa heads, and the leadership of female madrasa heads in Benkayang Regency. The research locations were four private madrasas led by a woman. This study uses a qualitative approach with a multisite constant comparison method. Data collection through interviews, observation and documentation and surveys. The research was conducted from 2 to 5 February 2022. The data sources for this research were madrasa supervisors, madrasa heads, madrasa teachers and administrative staff where the madrasa head was the key informant. Data analysis shows that female madrasa heads are welcomed because their appointments are in accordance with applicable regulations and their ability to lead madrasas is not inferior to the leadership of male madrasa heads and female madrasa heads in Bengkayang Regency are quite efficient although slow in responding to information and innovating.

 

ABSTRAK
Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan pemilihan dan pengangkatan kepala madrasah, penerimaan terhadap kepemimpinan kepala madrasah perempuan, dan kepemimpinan kepala madrasah perempuan di Kabupaten Benkayang. Lokasi penelitian adalah empat madrasah swasta yang dipimpin oleh seorang perempuan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode perbandingan konstanta multisite. Pengumpulan data melalui wawancara, observasi dan dokumentasi dan survei. Penelitian dilakukan pada tanggal 2 hingga 5 Februari 2022. Sumber data penelitian ini adalah pengawas madrasah, kepala madrasah, guru madrasah dan tenaga administrasi yang mana kepala madrasah merupakan informan kunci. Analisis data menunjukkan bahwa kepala madrasah perempuan disambut baik karena pengangkatannya sesuai dengan ketentuan yang berlaku dan kemampuannya dalam memimpin madrasah tidak kalah dengan kepemimpinan kepala madrasah laki-laki dan kepala madrasah perempuan di Kabupaten Bengkayangcukup efisien meskipun lambat dalam merespon informasi dan melakukan inovasi.

Kata kunci: Kepemimpinan, Kepala madrasah perempuan

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

2022-10-31

How to Cite

Yuliza, U., Romawati, R., Sudarajat, A., & Marlina, M. (2022). Kepemimpinan Kepala Madrasah Perempuan di Kabupaten Bengkayang. Arfannur: Journal of Islamic Education, 3(2), 85–98. https://doi.org/10.24260/arfannur.v3i2.615

Issue

Section

Articles