Peningkatan Pemahaman Bahaya Merokok Siswa Melalui Media Poster dan Video di Madrasah Aliyah Miftahul Ulum Kabupaten Kubu Raya

Abstrak

Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektifitas proses pelaksanaan layanan bimbingan klasikal dengan menggunakan media poster dan video. Keberhasilan penelitian ini terjadi apabila terdapat peningkatan pemahaman bahaya merokok pada siswa perokok aktif. Penelitian Tindakan Bimbingan Konseling (PTBK) dilaksanakan sebanyak 2 siklus dengan menggunakan instrumen kuisioner, wawancara, observasi dan studi dokumentasi. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa penggunaan media video pada siklus 2 dinilai lebih efektif dalam pemberian layanan bimbingan klasikal dibandingkan penggunaan media poster pada siklus 1. Penyampaian materi pemahaman bahaya merokok melalui poster pada siklus 1 mendapat respon partisipasi yang pasif dari siswa. Setelah siswa selesai mempelajari informasi poster, siswa terlihat bosan, jenuh, dan tidak cukup bersemangat hingga kegiatan berakhir. Berbeda dengan siklus 2 pemberian layanan bimbingan klasikal melalui bantuan media video, siswa tampak lebih aktif fokus menyimak video, mengekspresikan diri saat sesi brainstorming dilakukan. Penyampaian materi melalui video dinilai lebih efektif, karena tampak penurunan dari jumlah siswa yang mengalami kejenuhan dan kebosanan. Hasil evaluasi kuisioner pemahaman bahaya merokok diketahui bahwa sebelum pemberian layanan bimbingan klasikal tingkat pemahaman siswa tentang bahaya merokok tergolong rendah (skor mean 25). Setelah siklus 1 dijalankan dengan menggunakan media poster terjadi peningkatan pemahaman bahaya merokok ke tingkat sedang (skor mean 38). Kemudian setelah peneliti menjalankan siklus 2 yaitu pemberian layanan bimbingan klasikal dengan menggunakan media video, siswa mengalami peningkatan pemahaman bahaya merokok ke tingkat tinggi  (mean 60). Penggunaan media video dinilai efektif dan direkomendasikan dalam pemberian layanan bimbingan klasikal pada siswa perokok aktif di Madrasah Aliyah Miftahul Ulum.