ANALISIS BUTIR SOAL PAS MATEMATIKA PEMINATAN: DAYA PEMBEDA, TINGKAT KESUKARAN, DAN KUALITAS PENGECOH
DOI:
https://doi.org/10.24260/add.v3i1.3011Kata Kunci:
Tingkat Kesukaran, Daya Pembeda, Kualitas PengecohAbstrak
Analisis butir soal merupakan suatu proses yang harus ditempuh dan dilaksanakan oleh seorang pendidik untuk mengetahui sejauh mana kualitas butir soal yang diberikan. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis butir soal Penilaian Akhir Semester (PAS) dari segi daya pembeda, tingkat kesukaran, dan kualitas pengecoh. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif yang digunakan untuk mengetahui kualitas butir soal tes. Subjek penelitian adalah siswa kelas XII IPA 1 di SMA Negeri 10 Pontianak. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah dokumentasi hasil pengerjaan soal siswa pada Penilaian Akhir Semester (PAS) Genap mata pelajaran Matematika Peminatan kelas XII IPA Tahun Pelajaran 2023/2024. Daya pembeda soal PAS genap mata pelajaran matematika peminatan kelas XII IPA 1 SMA Negeri 10 Pontianak paling banyak berada pada kategori cukup. Hal ini artinya kualitas soal tersebut mampu membedakan dengan cukup baik peserta didik yang sudah memahami dan yang belum. Untuk tingkat kesukaran, paling banyak berada pada kategori mudah. Hal ini berarti soal kurang dapat merangsang siswa untuk mempertinggi usaha dalam memecahkan suatu permasalahan yang diberikan. Sedangkan untuk kualitas pengecoh, berada pada kategori sangat baik sebesar 22%, kategori baik sebesar 11,5%, kurang baik 13%, buruk 29%, dan kualitas pengecoh pada kategori sangat buruk sebesar 24,5%.